JAMBI – Asisten Logistik Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Aslog Kapolri) Irjen Pol Firman Shantyabudi mengatakan, aplikasi asap digital dan sekat kanal Kepolisian Daerah (Polda) Jambi sangat berperan untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Aplikasi Asap Digital untuk mendeteksi dan mengantisipasi kebakaran sebelum membesar. Keuntungannya, petugas bisa menangani lebih cepat dengan peralatan yang cukup,” kata Firman kepada awak media, Kamis (1/4/2021).
Firman menjelaskan revitalisasi sekat kanal yang dilakukan Polda Jambi merupakan langkah lanjutan pencegahan agar tidak terjadi kebakaran karhutla. Sekat kanal ini dapat mengatur air supaya tidak hilang pada saat musim kemarau sehingga lahan tetap lembap dan basah.
“Sekat kanal ini diatur sedemikian rupa agar dapat menjaga kelembapan air di tanah yang paling rawan terbakar. Perbaikan sekat kanal merupakan langkah baik,” jelasnya.
Firman menyampaikan beberapa minggu lalu, lokasi lahan terlihat kuning dan ada bekas hitam akibat kebakaran terlihat gersang dan tidak berpenghuni sama sekali. Namun setelah revitalisasi, sekat kanal telah terisi air dan lahan lebih hijau.
Petugas TNI-Polri, Polisi hutan dan masyarakat turut berjaga di sekitar lahan tersebut.
“Lahan yang sebelumnya kering kini mulai tumbuh ekosistem beberapa tanaman. Harapan kita lahan ini kembali hijau dan basah.”tutupnya (wn)
Discussion about this post